Vitamin C

Vitamin C adalah salah satu jenis vitamin yang larut dalam air dan memiliki peranan penting dalam menangkal berbagai penyakit.
Vitamin ini juga dikenal dengan nama kimia dari bentuk utamanya yaitu asam askorbat. Vitamin C termasuk golongan vitamin antioksidan yang mampu menangkal berbagai radikal bebas ekstraselular. Beberapa karakteristiknya antara lain sangat mudah teroksidasi oleh panas, cahaya, dan logam.Meskipun jeruk dikenal sebagai buah penghasil vitamin C terbanyak, sebenarnya salah besar, karena lemon memiliki kandungan vitamin C lebih banyak 47% daripada jeruk.

Makanan Yang Mengandung Vitamin C 

Bagi tubuh manusia kebutuhan akan Vitamin C berbeda dengan manusia lainnya,hal ini di sesuaikan dengan rutinitas yang di lakukannya. bagi remaja, kebiasaan burung yang sangat berpengaruh di dalam kesehatannya adalah merokok, minum kopi, atau minuman beralkohol, konsumsi obat tertentu seperti obat anti kejang, antibiotik tetrasiklin, antiartritis, obat tidur, dan kontrasepsi oral. Kebiasaan merokok menghilangkan 25% vitamin C dalam darah manusia. Selain nikotin senyawa lain yang berdampak sama buruknya adalah kafeina. Selain itu hal lain seperti  stres, demam, infeksi, dan berolahraga juga meningkatkan kebutuhan vitamin C pada tubuh manusia.
Pemenuhan kebutuhan vitamin C bisa diperoleh dengan mengonsumsi 2 bentuk aktife yang bisa di cerna pada tubuh yaitu Retinil palmitat berasal dari makanan hewani,Beta karoten sendiri berasal makanan nabati, seperti:

• jeruk
• tomat
• arbei
• stroberi
• asparagus
• kol
• susu
• mentega
• kentang
• ikan
• hati

Dalam dunia kesehatan Untuk Pasien Skizoprenia dosis vitamin C sering di campur dengan Vitamin E, orang dengan skizofrenia yang mendapatkan suplementasi vitamin E(400 IU/hari) dan vitamin C (500mg/hari) dan omega 3 selama 4 bulan diketahui bahwa perbaikan gejala setelah pemberian suplementasi yaitu pengurangan yang signifikan dalam psikopatologi berdasarkan pada pengurangan skor total BPRS, PANSS dan peningkatan Henrich’s Quality of Life (QOL).

Sejarah penemuan Vitamin C

Vitamin C berhasil diisolasi untuk pertama kalinya pada tahun 1928 dan pada tahun 1932 ditemukan bahwa Vitamin C ini merupakan agen yang dapat mencegah sariawan pada mulut manusia. Albert Szent-Györgyi menerima penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran pada tahun 1937 untuk penemuan Vitamin C  ini. Selama ini vitamin C atau asam askorbat dikenal peranannya dalam menjaga dan memperkuat imunitas terhadap infeksi. Pada beberapa penelitian lanjutan ternyata vitamin C juga telah terbukti berperan penting dalam pada tubuh dan meningkatkan kerja otak. Dua peneliti di Texas Woman's University menemukan bahwa murid SMTP yang tingkat vitamin C-nya dalam darah lebih tinggi ternyata menghasilkan tes IQ lebih baik daripada yang jumlah vitamin C-nya lebih rendah.

Peranan vitamin C dalam tubuh Manusia

Vitamin C untuk Tulang dan Luka

Vitamin C diperlukan untuk menjaga struktur kolagen, yaitu sejenis protein yang menghubungkan semua jaringan serabut, kulit, urat, tulang rawan, dan jaringan lain di tubuh manusia. Struktur kolagen yang baik dapat menyembuhkan patah tulang, memar, pendarahan kecil, dan luka ringan.
Sumber yang bisa kita makan untuk mendapatkan  Vittamin C yang banyak adalah buah jeruk.

Vitamin C dapat Mencegah kanker dam masalah kesehatan lain

Vitamin C juga berperan penting dalam membantu penyerapan zat besi dan mempertajam kesadaran. Sebagai antioksidan, Vitamin C mampu menetralkan radikal bebas di seluruh tubuh.Melalui pengaruh pencahar, vitamin ini juga dapat meningkatkan pembuangan feses atau kotoran. Vitamin C juga mampu mencegah nitrit yang menjadi penyebab kanker pada tubuh. Penelitian di Institut Teknologi Massachusetts menemukan, pembentukan nitrosamin (hasil akhir pencernaan bahan makanan yang mengandung nitrit) dalam tubuh sejumlah mahasiswa yang diberi vitamin C berkurang sampai 81%.
Hipoaskorbemia (defisiensi asam askorbat) bisa berakibat keadaan pecah-pecah di lidah scorbut, baik di mulut maupun perut, kulit kasar, gusi tidak sehat sehingga gigi mudah goyah dan lepas, perdarahan di bawah kulit (sekitar mata dan gusi), cepat lelah, otot lemah dan depresi. Di samping itu, asam askorbat juga berkorelasi dengan masalah kesehatan lain, seperti kolestrol tinggi, sakit jantung, artritis (radang sendi), batuk dan pilek.

Oleh karena itu Vitamin C sangat di butuhkan dalam tubuh manusia,bagi kalian yang sering mengonsumsi Vitamin C dapat di jamin, kalo kesehatan kalian pasti sangat terjaga.